Tatamerie.id – Banjir masih mengalir di 8 desa di Regery Bandung hingga Senin (25.1.2024) sebelumnya.
Baca Juga : Perkembangan Sektor Pariwisata Dalam Pemulihan Nasional
Banjir disahkan sejak Kamis (11/21) karena hujan mencuci kota dengan daya tahan tinggi dan regensi Bandung, yang membuat aliran Sungai Citisum memasuki populasi.
Komandan Informasi dan Komunikasi BNPB, kata Abdul Muhari, desa -desa yang terkena dampak banjir, desa -desa Bohjongarsari, Bojungang, Tagaloir, Daykotol, Siterup, Rankamanyars, Syatuts dan Sumberbarars.
Baca juga: Flaches in Fifty Cities Swallow 2 Lives
“Ketinggian ketinggian air adalah 30 cm hingga 1,50 meter,” Muhai menjelaskan untuk media, Senin (11/25).
Laporan yang diperbarui dari BPBD. Jumlah populasi Bandung mencapai 3.976 rumah atau 11.082.
“Setidaknya 236 keluarga atau 707 orang berada di 10 tempat untuk pengungsi dalam bentuk masjid, sekolah dan kantor desa berikutnya,” lanjut Muhari.
Baca juga: 2 banjir mati di selatan -tapan
Kantor Berita SAR Bandung Regency, tim SAR United masih mencoba mencari satu penduduk yang dilaporkan kalah untuk mengeluarkannya.
Baca Juga : Rangkaian Kecelakaan Maut di Awal Tahun 2025, Tiga Kecelakaan Fatal Sepeda Motor vs Kendaraan Besar
Hasil tinjauan cepat laporan kehilangan material di 1169 tempat dibanjiri, tiga rumah rusak, dua unit dan satu unit gudang.
Pada Senin pagi, Bandung Regency BPBD masih membuat makanan di lapangan dan membagikan makanan, makanan, dan transportasi penduduk.
Baca Juga: Rumah Perayapan di Purworejo 3 Body Rafin 1 dari Looking
Otoritas setempat berupaya mempercepat perawatan darurat ini agar berhasil dalam akumulasi. Namun, rencana ini akan diterapkan dengan mempelajari cuaca, “”
Berdasarkan ramalan cuaca BMKG, Regency West Bandung masih merupakan potensi kekuatan sedang dan tinggi.
