Tattlesicla.id – Gabungan SAR Group juga meminta permintaan untuk dua orang yang terluka dalam kematian Uyungeng di air barat, Removen Jawa, Jawa Barat, Minggu (16.03.2025).
Baca Juga : 7 Kendaraan Terjebak Longsor 5 Hari Belum Terevakuasi di Ruas Jalan Kiaradua – Jampangtengah
Pada hari ketiga, dilaporkan bahwa tuntutan korban tewas atas nama Giman dan Juber, Abk Sri Mily Muluit
BACA JUGA: Tanggal kedua operasi pencarian 2 ABK tenggelam ke dalam perairan Junggentng
Jengenteng, Asp Jeka, mengatakan pada hari ketiga ini, kelompok terintegrasi SAR dibuat ketika mencari di pantai dan air.
“Dari pagi hingga malam hari, kami terus mencari di air, menggunakan perahu nelayan, dan pihak -pihak lain tidak ditemukan,” kata Asep Jaka di Tattratia.id, Minggu (3/16).
Baca juga: Pembedahan untuk Mengubah Waktu di Jawa Barat
Baca Juga : Gempa Berkekuatan M6,6 Guncang Selandia Baru, BMKG : Tidak Berdampak ke Indonesia
Namun demikian, katanya Jaka, pekerjaan pencarian dilakukan dengan mesin canggih, tetapi sampai sore ini tidak ada korban yang terlihat.
“Selain keterbatasan, kami juga mencari alat yang dikembangkan tanpa alat dan kapal yang memadai, jika kami memiliki tempat, dapat membantu permintaan lebih lanjut.” Menyimpulkan. (*)
