avielletech.com – Gempa tektonik berkekuatan 4,8 SR mengguncang wilayah Bongo, Sarmi, Papua, pukul 15.48.10 WIB, Jumat 11/1/2024).
Baca Juga : Keputusan Biaya Haji 2025 Kemenag Sukabumi Tunggu Penetapan, Ini Estimasi Kuotanya
Episentrum gempa berada pada koordinat 2,65° LU dan 139,47° BT.
Episentrum gempa terletak di darat 2 km sebelah utara Bongo, Sarmi, Papua pada kedalaman 26 km.
Baca juga: Ambulans Desa Loji Simpenan Sukabumi Hilang Dicuri Maling
“Dengan memperhatikan letak episenter dan kedalaman hiposenter, maka gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa tersebut memiliki mekanisme pergerakan horizontal.” Dijelaskan Darino, Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Jumat (01/11).
Berdasarkan perkiraan peta gempa, guncangan dirasakan di wilayah Bongo, Sarmi dengan skala intensitas III – IV MMI.
Getaran juga dirasakan di wilayah Pantai Timur dengan skala intensitas MMI IV dan di wilayah Unurum Guay, Jayapura dengan skala intensitas III – IV MMI.
Baca juga: Penyebab Fenomena Cuaca Panas Terik Saat Ini
Baca Juga : Atap Ruang Kelas SDN Tipar Kecamatan Simpenan Sukabumi Ambruk Ini Penyebabnya
Sejauh ini belum ada laporan dampak kerusakan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 16.17 WIB, hasil pemantauan BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan, kata Dariono.
Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terlibat dalam hal-hal yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Jakarta Pemalang Tewaskan 3 Jurnalis TVOne
Hindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa dan tidak terjadi kerusakan akibat getaran gempa yang mengancam kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.(*).
