Tataramedia.id – penduduk desa Luk, distrik re, Regance Sumbawa, Nusa Tenggara, diseret oleh banjir mendadak.
Peristiwa tragis ini terjadi ketika hujan dalam intensitas tinggi, sebagai akibatnya blok bandang area pada pukul 11:00. Antara 30, Selasa (04/02/2025).
Korban yang hilang ditunda oleh arus, akhirnya menemukan tim SAR dalam keadaan mati.
Baca juga. Yamaha RX King Curanmor telah berhasil terganggu, mode COD di Facebook untuk mengejar tindakan dan ancaman parang
Abdul Muharia, kepala Pusat Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB, mengatakan korban meninggal, penduduk RT 03 penduduk Luk de Rt 03 Luk Rt 03 Luk.
“Setelah penelitian intensif, korban akhirnya ditemukan tewas pada pukul 14:30 di Indonesia barat,” kata Muhari, Selasa (02/04).
Mayat korban adalah pada saat rumah duka dan sebuah keluarga yang dikuburkan oleh keluarga.
Baca juga. Tubuh korban banjir menemukan 5 orang masih dalam pencarian
Menanggapi insiden ini, BPBD Bupati Sumbawa berkoordinasi dengan desa dan undang -undang, memengaruhi pengembangan situasi banjir di daerah yang terkena dampak.
BPBD juga menyebarkan informasi tentang penilaian penilaian dampak yang tepat dan cepat dan potensi ancaman pos.
Sebagai langkah yang dapat diprediksi, BNPB telah berlaku untuk masyarakat, terutama mereka yang tinggal di daerah banjir dan tepi sungai, mereka selalu menyadari potensi bencana hidro-meteorologi.
Baca juga. Banjir di Situbondo 400 Resident Homes
Komunitas ini diharapkan untuk secara teratur memantau BNPB dan informasi pemerintahan mandiri lokal, menghindari tindakan di sekitar sungai selama hujan lebat, serta menyiapkan peralatan evakuasi. (*)
