Tatilia.id – Distrik Distrik dan Distrik Bima Daongara, Minggu (02/02/2025) di kamar mandi malam.
Baca Juga : Universitas Muhammadiyah Sukabumi Bersama PWI Sukabumi Perkuat Sinergi untuk Pendidikan dan Pengabdian
Ini menunjukkan dua orang yang sama dan yang lain dalam kerusakan dengan banjir.
Airnya tinggi di kamar mandi dari pegunungan dan batu yang memiliki efek tertinggi di gunung.
Baca Juga: Penelitian dan Pembersihan Anak untuk Menyerahkan Anak -Anak Sukabumum, yang menyarankan untuk menggunakan mobil putih
“Untuk hari ini, luka di antara dua orang, ke Abdul Muhari lainnya, kepala Senin, matahari Senin, hari Senin (03/02).
Kekuatan terakhir pada hari Senin (3/2) pukul 12.00 WIB di depan sore itu dinaikkan.
Dalam pekerjaan kelompok kerja yang berfokus pada penelitian dan memulihkan korban.
Panuihia Hoki: Ka huri mai i te whare wananga o Suryakancanca University I roto i te reta s cikidag 11 e rere ana nga tangata ki te hohipera palabuananratu
“Sampai malam ini, SAR akan melanjutkan pantai untuk menyelidiki para korban yang hilang,” lanjut Muhari.
Baca Juga : Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Sumatera Utara 20 Orang Meninggal Dunia
Hasilnya akan dengan cepat menenggelamkan tujuh label keselamatan air (TRC) dan 99 sekolah di dekatnya.
Selain penghuni rumah, jembatan kami yang rusak (jembatan hadial, jembatan jembatan, jembatan validasi, dan jalan di NA Writ.
Baca Juga: Tidak Ada untuk BPJ! Inilah cara mendapatkan uji coba gratis hingga saat lahir
“Selain itu, batas -batas 40 hektar untuk mempengaruhi daerah yang terkena dampak, dengan beras dan gandum banjir,” katanya.