TatarMedia.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi melepas kendaraan hias pada acara Sukabumi Suka Bunga dan Fashion Carnival 2024 yang digelar di Jalan Ahmad Yani, Balabuhanratu, Minggu (09/08/2024).
Baca Juga : Menelusuri Makna Filosofis Warna dan Motif pada Pakaian Adat Sunda Pangsi
Pada karnaval terapung yang digelar dalam rangka HUT Kabupaten Sukabumi ke-154, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi mengusung tema pelayanan kesehatan masyarakat.
Agus Sanusi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi mengatakan kepada TatarMedia.ID, selain sebagai ajang hiburan, Kementerian Kesehatan memanfaatkan kemeriahan karnaval ini sebagai salah satu cara untuk mendekatkan diri dengan masyarakat.
Baca Juga: Lomba Seni Ketangkasan Domba HPDKI Kabupaten Sukabumi Separuh Lomba Picu HJKS Sesi ke-154
Agus Sanusi melanjutkan, momentum yang dicapai Majelis HJKS No. 154 merupakan salah satu cara untuk memberikan literasi dan edukasi kepada masyarakat khususnya mengenai kesehatan dan pelayanan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui pelayanan kesehatan.
Agus menjelaskan, ada 3 isu besar dan program yang digiatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi yang dijadikan tema pada acara Sukabumi Suka Bunga dan Fashion Carnival 2024.
Agus Sanusi mengatakan, Minggu (08/08): “Dalam acara ini kami melaksanakan 3 tema sekaligus yaitu masuknya dokter ke desa, yang kedua adalah AKI-AKB (angka kematian ibu – angka kematian bayi) dan yang ketiga menyangkut stunting”.
Baca juga: DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Resmikan Pusat Pelayanan Publik di HJKS 2024
Agus membenarkan, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi kali ini sukses dalam tiga program yang diangkat menjadi topiknya.
“Selain itu, ketiga program ini juga akan kami tingkatkan sebagai bentuk pengabdian kami kepada masyarakat Sukabumi.” Dia menggarisbawahi.(*)
