Tatamesia.ID – Tektonik Mage Tectonic 5.2 Gempa Bumi di Jawa Selatan, Mengocok Sukkombms, Bandit dan Daerah sekitarnya di 13:55:12 WIB, Minggu (06.04.2025).
Baca Juga : Update Gempa Bogor, 35 Rumah Dilaporkan Mengalami Kerusakan
Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki parameter pembaruan 4,8.
Gempa gempa bumi berada dalam koordinat lebar 7,88 ° selatan 105,93 ° di sebelah timur, yang terletak di laut pada jarak 111 km barat daya pertempuran, banste pada kedalaman 46 km.
Baca juga: Ridvan Lisa Mariana, RK, virus Ridvan Lisa, tidak lagi aktif di media sosial.
“Memperhatikan lokasi pusat gempa dan kedalaman hyposenteer, gempa bumi yang telah terjadi, adalah gempa bumi yang dangkal dari deformasi di zona introlaidisasi indrastral,” kata Gempabumi dan Tsunami Bmkg, Daryono, Minggu (06/04).
Hasil analisis mekanisme asli menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan pergeseran (geser).
Di daerah Simpian ada lereng gempa bumi, surado tentang intensitas MMI III – IV.
Baca juga: Papua Megathrust dan Manokwari Thrust memiliki potensi untuk mengaktifkan tsunami
Kejutan juga terasa di Baia, pelecehan, Palabuhantrat, skala intensitas MMI III.
Baca Juga : Nuzulul Quran 2025 Jatuh Pada 17 Maret, Ini Amalan yang Dianjurkan
Juga dalam keropeng, Sibodak, Siracape, Kabandunan, Kapandagan dan Non -Reindown II – III MMI, Sukabumi City dan Distrik Cibeber dengan skala intensitas MMI II.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak memiliki potensi tsunami. Hingga 14,40 WIB, pemantauan BMKG tidak menunjukkan ayah tiri mereka,” jelas Doriana.
Baca juga: Asean Compact, yang berdiri di depan Donald Trump, membahas langkah -langkah tanggapan Amerika Serikat dengan Malaysia Singapura Filipina dan Brunei
Komunitas disarankan untuk tetap tenang tanpa menyentuh pertanyaan yang tidak dapat dilaporkan.
Hindari bangunan yang diretas atau rusak dari gempa bumi. Lihatlah dan pastikan konstruksi tempat tinggal cukup tahan terhadap gempa bumi, dan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa bumi yang mengancam stabilitas bangunan sebelum kembali ke rumah. (*)
