Hari Kedua Operasi Pencarian 2 ABK Tenggelam di Perairan Ujunggenteng Sukabumi

TATARMEDIA.ID – SAR Group untuk mencari dua korban kecelakaan kapal motor di Ujunganeng Water, Jawa Barat.

Baca Juga : Kisah Iko Uwais, Aktor yang Jago Beladiri Tapi Phobia pada Kerupuk

Gelombang diganti pada hari Jumat (03/14/2025) pada pukul 22:00 tadi malam.

Pemimpin nelayan Ujunganeng Aseep Jaca memberi tahu Tadarmedia.

Baca juga: Untuk mewujudkan Kent Lisandi, perjuangan untuk menemukan keadilan yang berakhir dengan sedih

“Sebuah kapal motor ditemukan dalam kerusakan pembuangan dari tempat yang terendam sore ini, dan para nelayan diusir oleh kelompok gabungan,” Asp Jecah menjelaskan pada hari Sabtu (3/15).

Pada saat dua anggota tim, Aseep Jaca melanjutkan, dan sore ini belum ditemukan.

Selama operasi pencarian kedua hari ini, Komite Bersama menemukan banyak hambatan, terutama cuaca, terutama pada hari ini.

Baca lebih lanjut: Ramadan Berga, Celine Evangelista secara resmi menjadi umrah

“Ketika cuaca membatasi pelepasan, ada musim hujan dari siang hingga sore,” kata ASP Jaca.

Baca Juga : AVIELLE TECH Prosesi Ngaseuk di Kampung Adat Kasepuhan Cipta Mulya Sukabumi

Namun, kelompok SAR terus berkoordinasi dengan nelayan yang pergi ke laut untuk memberikan informasi ketika menemukan para korban.

“Sampai sekarang, kami terus bekerja dengan nelayan untuk terus berkomunikasi dengan para korban,” pungkasnya.

Baca Juga: Gelombang Perahu Motor diserang dan 2 anggota tim hilang dalam air di dalam air

Sebelumnya, kecelakaan itu terjadi di perairan Ujungenteng, desa Ujungenndeng, distrik Chiragab, dan Sugabumi Rejongeny, yang dinamai Sri Muja 03 Hull, karena mereka dipukul terlalu banyak gelombang untuk tenggelam pada hari Jumat (14/03).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *