Tatarmedia. Malam baru, pedagang musiman, peti mati Rupah mulai mendapat manfaat dari saat ini.
Baca Juga : Puluhan Polisi Dimutasi Imbas Kasus Pemerasan WNA di DWP 2024, Begini Nasib Uang Hasil Sita
Api api dan kembang api nutrisi untuk nutrisi seperti ayam dan jagung panggang.
Salah satu Tahun Baru, Sukabumi, Sukabumi, Sukabumi, Sukabumi, Desa Sukabumi Sukabumi, adalah perjanjian perdagangan jagung manis yang membuka semut “12/31/2024”.
BACA JUGA: Makanan ringan bisa mencapai periode turnover per bulan di pekerjaan nasi tua Jadul padanya
Barosha terlihat dan dihadiri oleh pembeli sejak acara dibuka pada pukul 14.00.
Tahun ini, ia mengklaim bahwa omset penjualan optimis, meskipun suasananya terasa lebih ramai setelah tahun sebelumnya.
“Lebih dari 50 kilogram jagung manis dijual hari ini. Masih ada sejumlah besar saham, sekitar tiga September,” katanya.
BACA JUGA: Omset jagung musiman dimenangkan di Sukabumi Rp 6,5 juta
Baca Juga : BMKG : Antisipasi Potensi Cuaca Ekstrem Selama Nataru, Minta Masyarakat Peka Informasi
Dan, didukung oleh cuaca cerah di sore hari, Rp8 mil untuk setiap kilogram, RP10 untuk setiap kantong jagung manis sejauh satu mil.
Meskipun hanya menjual trotoar, rasanya nyaman dan aman.
“Saya biasanya menjual di sudut sudut di Bakri Bakri Sukabumi, tetapi saat -saat ini lebih ramai di sini,” katanya.
Harapan dan ikuti pertarungan dengan udara sampai Malam Tahun Baru, penjualan dapat digunakan lebih banyak.
