Tatiarmedia.id – Setelah tiga hari penutupan, bagian jalan Babagan -Karadua pada akhirnya dapat dilintasi oleh kendaraan, tetapi masih dalam situasi tersebut, Jumat (Jumat (Jumat) (12/27/2024).
Baca Juga : Tim SAR Temukan Jenazah Pemancing di Kawasan Perairan Geopark Ciletuh Sukabumi
Dengan mencurahkan 4 unit pernafasan, 2 unit pemuat besar, 2 unit selooder, 1 kamera crane, dan dibantu oleh 6 unit dumbslutus, unit ini dikubur di tanah longsor dengan jalur.
“Sekarang terbuka, tetapi situasinya masih ada,” kata Java Mancher malam ini di Jawa Barat pada hari Jumat (12/27).
Baca Juga: Jalan Bagbog- Keiarada benar-benar ditutup, listrik memasuki banyak area
Menurut Edis, jalan yang terkubur di desa Landslan di desa Ljji, distrik Simpenan di Kabupaten Sukabumi belum sepenuhnya selesai dan masih sedang dibangun malam ini.
“Hanya ada sepeda motor dengan salib normal, karena kami belum menetap (bahan longsor evakuasi di luar rak), dan alat ini masih berfungsi,” jelasnya.
“Kuncinya adalah bahwa jalan adalah jalur terbuka karena lalu lintas masih dalam situasi. Cukup nyalakan penutupan dua kendaraan, sementara keempat roda masih ditutup setiap jam.
Baca juga: Liburan masih keren bahkan jika hujan, berikut adalah 3 tips perjalanan dalam ruangan yang menyenangkan.
Baca Juga : BMKG Pasang Alat Pemantau Tsunami Terbaru
Bahan slide tinggi yang menutupi seluruh tubuh jalan adalah konsumsi penuh waktu dari bahan avalanine.
“Sampai malam ini, pekerjaan ini masih berlangsung, dengan tubuh jalan yang sebelumnya ditutupi oleh tanah longsor masih meninggalkan tanah dan kotoran di belakang, membuat jalannya lancar.
Baca Juga: Kunjungi 3 Hari Jalan Bagbog -Kiaradua Tanah Longsor, Kondisi Terbaru
“Kita akan melihatnya akan disemprot lagi menggunakan Damark.” Sytisna ditemukan ditarik kembali. (*)
