avielletech.com – Di sisi kanan ditutupi oleh tanah longsor satu minggu, bagian Bagbagan – Kiaradua mulai menyeberang lagi pada hari Kamis (13/03/2025).
Sebelumnya, tanah longsor yang terjadi pada hari Kamis (06/03) dipimpin di puluhan lokasi di Bagbagan – Kiaradua Street ke jalan nasional ini yang tidak dapat didekati oleh dua atau empat kendaraan.
Petugas Pekerjaan Umum Entis Sutisna mengatakan bahwa puluhan tanah longsor yang dikunci oleh Bagbagan – Layanan Jalan Nasional Kiaradua kini telah sepenuhnya dievakuasi.
Baca Juga: Polisi Memecahkan Kegiatan Balap Liar Di Perkebunan Teh Sigaru Sukabumi
“Tanah longsor yang berbeda telah berhasil dievakuasi dan dua dan empat kendaraan telah berhasil berhasil,” kata Entis Sutisna kepada avielletech.com pada hari Kamis (3/13).
Namun, kendaraan saat ini dari arah Kiaradua, hanya memiliki akses ke jembatan Cidadap Bojongko, dalam keyakinan bahwa jembatan jatuh karena bencana.
“Saat ini, jembatan masih ditutup untuk empat kendaraan yang tidak hanya dapat melewati dua kendaraan,” jelas Entis.
Baca Juga: 7 Kendaraan Tanah Rimbul Tinggi 5 Hari Tidak Dievakuasi di Kiaradua – Jalan Jampangtengah
Selain itu, Entis menjelaskan, ada kerusakan pada kerangka besi jembatan dan pengaturan jembatan berubah semakin banyak.
“Beberapa kerusakan terjadi ketika dipaksa untuk membahayakan pengguna jalan,” jelas Entis.
Meskipun titik pergeseran bumi di sepanjang bagian Bagbagan – Kiaradua telah dievakuasi, Entis bersikeras pada pengguna jalan untuk tetap berhati -hati, artikel di sebelah jalan masih berlumpur pada titik yang berbeda.
Baca Juga: Pencarian Pembaruan untuk 3 penduduk diperkosa dengan tanah longsor di Simpenan Sukabum
“Untuk pengguna Jalsn. Mereka masih berhati -hati. Yang terbaik adalah menemukan tempat yang aman saat hujan.” Selesai. (*)