Walhi Sepakat Dengan Gubernur Terpilih Dedi Mulyadi, Aktivitas Tambang Diduga Berkontribusi Atas Bencana Hebat Sukabumi

TATARMIA.ID – Bencana besar Kepung Sukabumi Regen selama seminggu terakhir dan 176 kota di kota terbesar di Java Bali.

Read More : Kupas Publisher Right dan Trend Iklan Digital di MIND ID Mediapreneur Talks Promedia

Seribu rumah dipengaruhi oleh tanah longsor, tanah longsor, pergerakan negara. Dilaporkan bahwa dia telah meninggal dalam bencana besar untuk mengembalikan Kabupaten Sukabumi.

Terkadang Jawa Barat terkadang dipilih Dedi Mayage, Apepar, KDM. KDM telah menghancurkan lingkungan

Baca Juga: Bencana Sukabumi bertanya kepada Walhi bahwa kepala perusahaan pertambangan polisi berhasil

Hari ini, hal yang sama diluncurkan oleh Walhi (kendaraan yang dituduh sebagai bencana di sekitar Sukabumi Regenc

Walthi mengharuskan petugas polisi untuk menyelidiki faktor -faktor yang menyebabkan gangguan pada perusahaan pertambangan.

Iwan Regence, disertifikasi oleh Komite Sukabumi Regency DPRD, menunjukkan perasaannya

Baca lebih lanjut: Bupati Sukabumi lebih suka Asepan Sawtan Muryadi, KDM tidak harus memanen di Sukabumi!

Read More : Kecamatan Sukaraja Sabet Juara Umum di Porkab Sukabumi 2024, Atlet Berprestasi Siap Berlaga di Porprov

Untuk Tatarmia.id, Ridwan mengatakan bahwa penjelasan dan analisis Walhi cukup bagus, tidak sempurna.

“Sekarang aku mencoba menganalisis penyebab bencana banjir di daerah itu.”

Baca Juga: Dibeering -TheKey Dichs Mining Dich Cietimat Cietimat Geetopark Membuat Penduduk

Untuk berita ini, Tatarmia juga mencoba mengkonfirmasi terhadap Power dan pihak -pihak terkait lainnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *