avielletech.com – Sejumlah mahasiswa Universitas Nusa Putra mengibarkan spanduk di pintu masuk debat publik Pilkada Sukabumi 2024 malam ini, Sabtu (26/10/2024).
Mahasiswa membentangkan spanduk bertuliskan “Mosi Tidak Percaya Diri pada Tikus Pemerintah” di pintu masuk debat publik di concourse Universitas Nusa Putra.
Kepada awak media, Sekretaris BEM Nusa Putra Fauzi Hillman mengatakan, aksi tersebut merupakan bentuk aksi yang tidak diinginkan mahasiswa karena tidak sempat menyaksikan pasangan calon Ives Sumantri-Zenol vs Asp Japer-Andreas. dalam debat publik.
Baca Juga: Debat Publik Iyos Somantri vs Asep Japar Digelar Jumat, Ini Bagian Debat 6 Kandidat
Fauzi mengaku kecewa, pasalnya meski debat publik ini diadakan di kampusnya, namun hanya 5 orang yang bisa masuk ke tempat debat tersebut.
“Ini simbolis untuk mengungkapkan kekecewaan kami, karena acara tersebut diadakan di Universitas Nusa Putra, namun hanya 5 orang perwakilan kami yang bisa hadir dalam acara tersebut.
“Jadi tiap Ormawa (siswa) dibatasi hanya satu orang (masing-masing Ormawa) jadi jumlahnya 5 orang,” kata Fawzi Hillman, Sabtu (26/10).
Baca Juga: Debat Publik Iyos Somantri vs Asep Japar Jumat Depan Cek Waktu dan Tempat
Fauzi mengatakan, “Saya atas nama mahasiswa Nusa Putra berhak menyampaikan keinginan saya menjadi calon bupati Sukabumi”.
“Ini merupakan bentuk kekecewaan kami, karena kami mahasiswa mempunyai harapan dan keprihatinan yang ingin kami sampaikan kepada calon bupati, karena jika calon bupati angkat bicara dalam debat terbuka ini, apa yang akan terjadi pada Tsukabumi kedepannya. itu seperti”. Lari.
Lanjutnya, “Kami menunjukkan bahwa pendidikan politik saat ini tidak bisa langsung disampaikan kepada mahasiswa, hanya diwakili oleh institusi.”
Baca juga: 19 Kementerian Prabowo Tak Punya Anggaran dan Stok Kantor
“Mahasiswa Nusa Putra yang boleh masuk hanya 5 orang dan tidak diberikan waktu untuk bertanya,” kata Sekretaris BEM Nusa Putra, Fauzi Hillman. (*)