AVIELLE NEWS Fakta Penemuan Mayat Gadis di Dalam Selokan di Nagrak Sukabumi

avielletech.com – Penemuan jenazah perempuan di dalam kanal menggemparkan warga Desa Palasari RT 04/ RW 03 Desa Giriyaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Jenazah perempuan yang mulai membusuk itu ditemukan warga sekitar pukul 16.00 WIB pada Kamis sore (17/10/2024).

Berdasarkan catatan, jenazah perempuan di dalam gua tersebut bernama Neng Laras, gadis berusia 22 tahun, warga Desa Cireundeu RT 01/ RW 06, Desa Giriyaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

Baca juga: Pelajar Sumedang Meninggal Akibat Banjir Sungai Parungkuda, Sukabumi

Penemuan jenazah perempuan di Desa Giriyaya dibenarkan Kapolsek Nagrak, IPTU Asep Suhriat saat dihubungi avielletech.com.

Menurut Asep Suhriat, cerita pertama, salah satu warga merasakan bau tak sedap yang berasal dari aliran sungai kecil di sisi kanan jalan Kampung Palasari.

Saat mendatangi lokasi asal bau menyengat tersebut, warga dikejutkan dengan adanya sepeda yang terjatuh ke dalam kanal.

Baca juga: 3 Helikopter Dikerahkan untuk Menyelamatkan 71 Nelayan yang Terdampar di Sungai Tegalbuleud Sukabumi

“Masyarakat kemudian menarik sepeda motor tersebut keluar dari kanal, namun ternyata ditemukan mayat di bawah sepeda motor (terlindas),” kata Asep Suhriat, Kamis (17/10).

Saat ditemukan, jenazah terjatuh tertelungkup dan ditabrak mobil Honda Beat berukuran besar berwarna biru bernomor registrasi F 3058 VE.

Kapolres Nagrak menambahkan, beberapa hari lalu beredar informasi adanya orang hilang sehingga warga berusaha menghubungi pihak keluarga untuk mencocokkan jenazah tersebut.

Baca juga: Kemarahan atas Penemuan 7 Jenazah Terapung di Sungai Bekasi, Jawa Barat

“Pihak keluarga mendatangi tempat ditemukannya jenazah dan menemukan bahwa yang dibunuh adalah anggota keluarga dan tidak kembali ke rumah,” kata polisi Nagrak.

Menurut pihak keluarga, sejak Minggu 13 Oktober 2024 tidak ada kabar dari korban, dan kabar terakhir korban pergi bermain di kawasan Sukabumi, tambah Asep Suhriat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *